0 Kunci "L" Patah, Jangan di Buang

Saat menggunakan kunci "L" bila mur-baut yg akan kita kendorkan sangat keras, mungkin karena terdapat karat, sehingga kunci "L" yg tidak kuat dan mengalami patah.

Untuk dapat memanfaatkan kembali, cukup lakukan hal seperti ini. 

Kunci "L" yg patah.

Walaupun patah, tetap masih bisa di pergunakan.

Gunakan tang penjepit sebagai alat bantu.

Untuk membuka baut dengan Torsi Maksimum.

Letakkan patahan kunci "L" dengan posisi melintang.

Atur putaran pada tang penjepit sampai kira-kira, posisi genggaman pada tang terbuka hingga selebar ini.

Rapatkan genggaman tangan sehingga patahan kunci "L" terjepit sempurna/ dengan kekuatan pres paling maksimal.

Dengan penempatan patahan kunci "L" secara melintang, dapat membuka mur-baut dengan sangat mudah karena dapat menahan torsi putaran dengan kekuatan maksimum. Cara ini khusus digunakan saat pertama kali membuka mur-baut.

Untuk melepaskan jepitan pada tang penjepit, tekan tuas kecil pada tang penjepit (semakin kuat menjepit, maka semakin kuat penekanan yg harus dilakukan pada tuas)

Selanjutnya untuk memudahkan pemutaran dan mempercepat proses pelepasan mur-baut, layaknya seperti obeng, tempatkan mata patahan kunci "L" secara tegak lurus dan lakukan seperti cara sebelumnya untuk menjepit mata kunci "L"

Penempatan mata patahan kunci "L" secara tegak lurus.

Silahkan klik, untuk memaksimalkan toolbox/ kotak peralatan.

Semoga manfaat.

Thx,  ^_^